Teh hijau, teh hitam, teh putih dan teh Oolong adalah empat jenis teh yang paling umum. Tentunya anda pernah meminum teh hitam (teh biasa) dan tahu betul bagaimana rasanya tetapi apakah anda pernah berpikir untuk mencoba beberapa teh lain seperti teh hijau? Rasanya enak, mudah untuk dibuat dan banyak sekali manfaat yang diberikannya. Mereka berdua masih berasal dari tanaman yang sama (Camellia sinensis) dan banyak orang yang tidak tau bahwa mereka bahkan berasal dari daun yang sama cuman tahap prosesnya saja yang berbeda. Rasa teh hijau juga berbeda dari teh biasa karena rasanya lebih ringan, lebih beraroma rumput dan segar sementara teh hitam memiliki rasa pahit yang tinggi.
Kebanyakan daun teh dipetik dengan tangan karena mereka terlalu halus jika dipanen oleh mesin. Teh hijau dikeringkan, tetapi tidak di fermentasi, sedangkan teh hitam dikeringkan, dioksidasi dan melalui proses fermentasi. Teh hitam dibuat dari daun dan kuncup yang muda. Varietas teh hitam termasuk Earl Gray dan Pekoe.
Menurut penelitian, kedua teh tersebut tampaknya berperan untuk memberikan berbagai keperluan kesehatan yang berbeda. Manfaat utama dari minum Teh hijau adalah teh tersebut terdapat banyak anti-oksidan yang berguna dan dikenal sebagai EGCg. Dalam proses pembuatan teh hitam, campuran kimiawi ini ternyata dikonversi menjadi bentuk kimiawi lain yang menyebabkan para ahli berpikir bahwa teh ini tidak mencakup sebanyak manfaat yang diberikan oleh teh hijau. Teh hijau memiliki konsentrasi polifenol antioksidan yang lebih tinggi dari teh hitam. Namun, campuran kimiawi thearubigen dan theaflavin yang ditemukan di dalam teh hitam juga sangat berguna dan baik untuk kesehatan kita. Teh hijau juga bermanfaat untuk mengontrol suhu tubuh, mengobati kelebihan gas lambung, membersihkan saluran pencernaan, mengatur gula darah dan menjaga kesehatan mental yang tepat.
Dengan jenis-jenis teh dan aroma, selera, warna dan jenis dari masing-masing daerah menghasilkan tanaman teh yang beraroma beda. Bahkan teh dengan warna yang sama memberikan bau dan rasa yang berbeda, tergantung dari negara mana mereka berasal. Teh hijau sangat populer di Cina, India, Thailand dan Jepang.
Kebanyakan daun teh dipetik dengan tangan karena mereka terlalu halus jika dipanen oleh mesin. Teh hijau dikeringkan, tetapi tidak di fermentasi, sedangkan teh hitam dikeringkan, dioksidasi dan melalui proses fermentasi. Teh hitam dibuat dari daun dan kuncup yang muda. Varietas teh hitam termasuk Earl Gray dan Pekoe.
Menurut penelitian, kedua teh tersebut tampaknya berperan untuk memberikan berbagai keperluan kesehatan yang berbeda. Manfaat utama dari minum Teh hijau adalah teh tersebut terdapat banyak anti-oksidan yang berguna dan dikenal sebagai EGCg. Dalam proses pembuatan teh hitam, campuran kimiawi ini ternyata dikonversi menjadi bentuk kimiawi lain yang menyebabkan para ahli berpikir bahwa teh ini tidak mencakup sebanyak manfaat yang diberikan oleh teh hijau. Teh hijau memiliki konsentrasi polifenol antioksidan yang lebih tinggi dari teh hitam. Namun, campuran kimiawi thearubigen dan theaflavin yang ditemukan di dalam teh hitam juga sangat berguna dan baik untuk kesehatan kita. Teh hijau juga bermanfaat untuk mengontrol suhu tubuh, mengobati kelebihan gas lambung, membersihkan saluran pencernaan, mengatur gula darah dan menjaga kesehatan mental yang tepat.
Dengan jenis-jenis teh dan aroma, selera, warna dan jenis dari masing-masing daerah menghasilkan tanaman teh yang beraroma beda. Bahkan teh dengan warna yang sama memberikan bau dan rasa yang berbeda, tergantung dari negara mana mereka berasal. Teh hijau sangat populer di Cina, India, Thailand dan Jepang.
EmoticonEmoticon